Buat apa sakit hati
Bila harapan tak tercapai
Bila keinginan tak terjangkau
Bila kemauan tak terpenuhi
Bila yang dicintai meninggalkan pergi
Bila yang diterima bukan yang dimaui
Bila yang datang bukan yang diinginkan
Bila sakit sering datang menyinggahi
Buat apa sakit hati dan terluka
Antara harapan dan kenyataan
Memang sering kali berbeda
Antara apa yang kamu maui
Dengan apa yang terjadi
Seringkali tak sesuai
Buat apa kau sakit hati karenanya
Buat apa sakit hati dan menyesali diri
Bila yang di harap tak kunjung datang
Yang datang bukan yang diharap
Bila yang dicintai datang dan pergi
Yang tak dicintai ada di sisimu
Buat apa sakit hati dan menyakiti diri
Bila sesuatu yang disayangi meninggalkan pergi
Bila sesuatu yang dimiliki tiba-tiba hilang tak kembali
Bila sesuatu dikasihi tiba-tiba lenyap di telan bumi
Bila sesuatu dirindukan menguap bagai asap ke langit tinggi
Buat apa sakit hati dan menyiksa diri
Apa yang kau miliki sekarang
Adalah pilihanmu sendiri
Keputusanmu sendiri
Kemauanmu sendiri
Buat apa disesali
Bila itu memang sudah terjadi
Manangis darahpun
Tak mungkin kembali
Apa yang sudah terjadi
Mengapa kau sakit hati dan menyesali diri
Bila semua sudah terjadi
Buburpun tak berubah menjadi nasi
Gelas pecah tak menjadi utuh ketika kau tangisi
Yang matipun tak hidup kembali walau kau menangis berhari-hari
Mari kita kembali kepada yang Maha Pemberi
Yang menguasai kau punya diri
Jangan sesali ketika yang kau cintai pergi
Jangan harap kembali bila bukan jodoh buat diri
Ada pengganti yang siap mendatangi
Walau mungkin bukan yang dicintai
Namun itu mungkin titipan Illahi
Buat apa sakit hati
Bisa jadi yang kau cintai tidak diridhoi Illahi
Dan yang kau tak sukai justru amanah Illahi
Susah memang untuk mengerti
Namun ada hikmah dibalik setiap yang terjadi
Demikian pesan Illahi
Buat apa sakit hati
Coba kau baca kalam Illahi
Hati yang sakit akan tentram kembali
Semoga dia kembali
Bila tidak jangan kau tangisi
Ada yang datang mengisi hati
Boleh jadi lebih baik dari yang pergi
Itu rahasia Illahi
Mungkin sukar dimengerti
Namun itu yang terjadi
Masihkah kau sesali
Bila semua itu kehendak Illahi
Buat apa sakit hati
Bila waktunya tiba kaupun mati
Menuju Kekasih yang sejati
Dia yang tak pernah pergi dari hati
Akan selalu menerima kembali
Lalu kenapa kau tak peduli
Wahai hamba duniawi.